Home Berita Haji Jemaah Haji Indonesia mendekati Closing Date

Jemaah Haji Indonesia mendekati Closing Date

Ada 196.698 jemaah telah tiba di Makkah, sedang yang terpantau sedang dalam perjalanan menuju Makkah sebanyak 374 jemaah.

Proses kedatangan jamaah haji Indonesia ke Arab Saudi sudah mencapai tahap akhir. Sesuai jadwal yang dirilis oleh kementrian Agama, penutupan kedatangan ( closing date ) melalui bandara Jeddah berlangsung pada pukul 24.00 waktu Arab Saudi.

Berdasarkan data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag RI pada Sabtu (31/5/2025) pukul 09.18 WIB, 199.827 jemaah haji dinyatakan telah tiba di Arab Saudi, dengan 43.364 orang di antaranya adalah jemaah lanjut usia alias lansia.

Jika melihat dari total kuota jemaah haji Indonesia sebanyak 203.320 orang, maka progres keberangkatan saat ini sudah mencapai 98,28 persen. Para jemaah haji ini berasar dari 515 kloter atau 98,1% dari total 525 kloter yang direncanakan akan melangsungkan ibadah haji tahun ini.

Sumber: pinterest

Sebelumnya, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi melakukan gladi orientasi di jalur terowongan Mina, lantai 3, pada Rabu (28/05/2025) dini hari. Gladi tersebut dipimpin Kasatops Armuzna, Kolonel Harun Arrasyid, dan diikuti petugas Daerah Kerja Madinah dari unsur layanan Perlindungan Jemaah, Media Center Haji (MCH), layanan Jemaah Haji Lansia dan Disabilitas, serta Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji (PKP2JH).

Menurut Harun, setiap jalur lokasi penempatan di Mina memiliki tantangannya masing-masing. Oleh karena itu, antisipasi harus dilakukan agar kepadatan dan setiap jalur dapat terselesaikan dengan baik.

“Jemaah haji yang membutuhkan pertolongan, atau juga terlepas dari rombongannya. Kita bisa langsung memberikan pertolongan dan bantuan, terutama bagi yang sakit, kita langsung bisa evakuasi dengan baik. Dengan adanya gladi ini, kita harapkan rekan-rekan semua bisa mengantisipasi dan bisa memitigasi,” jelas Harun.

Sumber: pinterest

Harun Arrasyid juga menjelaskan apabila ada jemaah yang kelelahan selepas melontar jumrah atau sakit, ambulans KKHI akan siaga di tempat, termasuk pelayanan kesehatan dari Kementerian Haji Arab Saudi.

Selain itu, pada tahun ini, sekitar 95 kloter yang mengambil skema tanazul akan mengambil jumrah di lantai bawah saat bergerak dari Makkah menuju Mina. Untuk itu, pengawasan dan penjagaan juga diperkuat di lantai atas maupun bawah.

“Di bawah akan kami tambah perkuatan 7 pos yaitu Pos Pantau Tanazul namanya, karena ada program tanazul yang tahun ini resmi diterapkan. Dan ini baru kita berlakukan sekarang. Di samping kita perkuat juga pengawasan di atas, mengantisipasi kerawanannya. Posisi 7 Pos Pantau Tanazul ini dari arah Syisyah hingga ke sektor 1 sampai sektor 5,” terang dia.

Sumber: Tirto.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Serupa

Happy Shopping!